Di minggu ini, banyak hal yang saya pertanyakan. Hmm, mungkin sebenarnya sudah sejak lama saya ingin mempertanyakan hal-hal tersebut, tetapi hal-hal tersebut masih belum terungkap. Karena sebelum ini, banyak hal yang mengganggu pikiran saya, di mulai dengan UAS yang susah-susah, tugas yang terasa tidak ada habisnya, perasaan berlebih saya untuk Eagle Eye, hingga persahabatan saya dengan Pensil yang sempat merenggang.
Semua hal itu benar-benar menyingkirkan posisi mimpi-mimpi saya di tempat terpencil, di belakang panggung. Dan ketika semua masalah yang mengganggu pikiran saya telah teratasi, dan sekarang adalah hari-hari bagi saya untuk menikmati waktu, saya pun teringat dengan mimpi-mimpi saya.
Berawal dari Reni SD Budi Harapan, SD saya, saya bertemu dengan banyak teman-teman SD. Pada awalnya terasa canggung, aneh, hmmm pokoknya sedikit merasa tidak nyaman, semua itu dikarenakan sudah lama kita tidak bertemu, dan saya bingung apa yang harus saya bicarakan, untuk mencairkan suasana? Karena jujur, saya bukan orang yang mudah untuk memulai suatu percakapan.
Tetapi, setelah semua hal itu telah teratasi, saya sungguh menikmati Reuni tersebut, dan saya belajar banyak hal.
Hmmm
Lebih tepatnya saya banyak mempertanyakan kembali "keinginan terpendam" saya. Melihat Adam dan Ryan, yang bermain-main dengan Kamera mereka, saya kembali teringat keinginan saya untuk mempunyai Kamera seperti mereka, dan saya pun teringat akan ketertarikan saya akan fotografi. Tetapi kenapa, hingga saat ini, itu hanyalah sebuah mimpi, belum terwujud.
Melihat Arya bersepeda, saya teringat akan keinginan saya untuk belajar bersepeda (sungguh ironis, remaja berumur 20 tahun seperti saya tidak bisa bersepeda. hhe), tetapi kenapa hingga hari ini saya belum juga belajar bersepeda?
Entahlah.
Mengetahui Ryan yang mempunyai banyak Hamster, saya jadi teringat dengan Aldy (burung nuri saya yang telah lama meninggal, tepatnya ketika saya duduk di bangku kelas 4 SD), saya memiliki keinginan untuk memelihara binatang lagi. Saya sempat berpikir untuk memelihara kucing, tetapi saya takut asma. Burung pernah menjadi kandidat bagi saya, tetapi saya terlalu takut dengan issue Flu Burung. Keingin untuk memelihara Hamster pun muncul, tetapi saya terlalu takut, takut merasa di repotkan.
Ryan pernah bertanya kenapa saya tidak mengikuti UKM Tulis Menulis, jika saya memang menyukai dunia tulis menulis?
Ryan pun bernah berkata, kenapa saya tak pergi saja ke Ancol (toh saya hanya perlu naik Busway dari Kampung Melayu), bila saya ingin melihat laut?
Semua itu karena saya terlalu penakut, saya terlalu banyak berpikir, dan saya terlalu memperhitungkan banyak hal. Saya takut "rugi".
Saya terlalu pengecut!!!
Berawal dari Reni SD Budi Harapan, SD saya, saya bertemu dengan banyak teman-teman SD. Pada awalnya terasa canggung, aneh, hmmm pokoknya sedikit merasa tidak nyaman, semua itu dikarenakan sudah lama kita tidak bertemu, dan saya bingung apa yang harus saya bicarakan, untuk mencairkan suasana? Karena jujur, saya bukan orang yang mudah untuk memulai suatu percakapan.
Tetapi, setelah semua hal itu telah teratasi, saya sungguh menikmati Reuni tersebut, dan saya belajar banyak hal.
Hmmm
Lebih tepatnya saya banyak mempertanyakan kembali "keinginan terpendam" saya. Melihat Adam dan Ryan, yang bermain-main dengan Kamera mereka, saya kembali teringat keinginan saya untuk mempunyai Kamera seperti mereka, dan saya pun teringat akan ketertarikan saya akan fotografi. Tetapi kenapa, hingga saat ini, itu hanyalah sebuah mimpi, belum terwujud.
Melihat Arya bersepeda, saya teringat akan keinginan saya untuk belajar bersepeda (sungguh ironis, remaja berumur 20 tahun seperti saya tidak bisa bersepeda. hhe), tetapi kenapa hingga hari ini saya belum juga belajar bersepeda?
Entahlah.
Mengetahui Ryan yang mempunyai banyak Hamster, saya jadi teringat dengan Aldy (burung nuri saya yang telah lama meninggal, tepatnya ketika saya duduk di bangku kelas 4 SD), saya memiliki keinginan untuk memelihara binatang lagi. Saya sempat berpikir untuk memelihara kucing, tetapi saya takut asma. Burung pernah menjadi kandidat bagi saya, tetapi saya terlalu takut dengan issue Flu Burung. Keingin untuk memelihara Hamster pun muncul, tetapi saya terlalu takut, takut merasa di repotkan.
Ryan pernah bertanya kenapa saya tidak mengikuti UKM Tulis Menulis, jika saya memang menyukai dunia tulis menulis?
Ryan pun bernah berkata, kenapa saya tak pergi saja ke Ancol (toh saya hanya perlu naik Busway dari Kampung Melayu), bila saya ingin melihat laut?
Semua itu karena saya terlalu penakut, saya terlalu banyak berpikir, dan saya terlalu memperhitungkan banyak hal. Saya takut "rugi".
Saya terlalu pengecut!!!
RSS Feed